Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Dampak Buruk dari Blogspot ke Domain TLD Jangan Lakukan ini !!

Saya yakin Anda akan sedikit dibuat kaget, ketika iklan adsense yang anda pasang di halaman blog anda tiba-tiba blank tidak mau tampil, tentu saja penghasilan dari adsense pun tidak akan bertambah, setelah diselidiki ternyata penyebabnya karena anda melakukan custom domain atau ganti domain dari sebelumnya blog dengan alamat subdomain blogspot menjadi domain pribadi.


Sebenarnya ada banyak sekali faktor kenapa iklan adsense tidak muncul di halaman blog, beberapa penyebabnya diantaranya karena konten yang mengandung kata-kata yang melanggar kebijakan, kode iklan yang digunakan salah /tidak lengkap, atau bisa juga karena anda melakukan ganti domain dari sebelumnya domain .blogspot.com menjadi domain pribadi (.com, net, org dll).


Iklan adsense yang tiba-tiba tidak muncul setelah ganti domain biasanya banyak dialami oleh publisher pemula yang belum banyak pengalaman dan belum mendapatkan informasi yang cukup mengenai google adsense, sehingga mereka tanpa pikir panjang langsung melakukan custom domain untuk alamat url blog miliknya tanpa memperhatikan akun adsense yang digunakannya, alhasil iklan pun yang awalnya tampil menjadi blank tidak mau tampil setelah dipasang di alamat blog yang baru. 

Untuk blog yang masih subdomain blogspot yang kebetulan dipasangi iklan adsense, sebenarnya tidak masalah jika ingin dicustom menjadi domain pribadi, namun sebelum itu anda sebaiknya memperhatikan dulu jenis akun adsense yang anda gunakan.

Jika akun adsense yang anda gunakan kebetulan akun adsense hosted, maka sebaiknya anda berfikir dulu sebelum melakukan custom domain, karena iklan dari akun adsense hosted tidak akan tayang di blog dengan alamat domain pribadi, kecuali akun adsense tersebut anda upgrade menjadi non-hosted.  

Kenali Jenis akun adsense anda sebelum ganti domain ? Perlu diketahui saat ini ada 2 jenis akun adsense yang bisa dimiliki oleh seorang publisher, yang pertama akun adsense hosted dan yang kedua akun adsense non-hosted. 

Akun adsense hosted merupakan akun adsense yang diperoleh melalui pendaftaran blog yang masih subdomain .blogspot.com atau akun adsense yang diperoleh melalui pendaftaran video youtube, iklan dari akun adsense hosted ini hanya dapat dipasang di halaman blog masih subdomain blogspot atau video youtube. 

Jika akun adsense hosted diperoleh dari pendaftaran blog blogspot, maka unit iklan hanya dapat dpasang di halaman blog dengan subdomain blogspot saja, jika akun adsense hosted yang diperoleh melalui pendaftaran video youtube maka unit iklan adsense dari akun tersebut hanya bisa dipasang di video youtube saja. Yang kedua adalah akun adsense non-hosted, akun adsense non-hosted merupakan akun adsense yang diperoleh melalui pendaftaran yang menggunakan blog atau situs dengan domain pribadi, iklan dari akun adsense jenis ini bisa dipasang baik di blog yang masih subdomain blogspot, di blog dengan subdomain pribadi maupun di video youtube.

 Kenapa Iklan Adsense tidak muncul setelah ganti domain ? Setelah mengetahui jenis akun adsense, maka salah satu penyebab kenapa iklan tidak mau tayang setelah ganti domain karena kemungkinan akun adsense yang anda gunakan masih berjenis akun adsense hosted. Anda mungkin memperoleh akun adsense tersebut dengan mendaftarkan blog anda yang masih subdomain, sehingga akun adsense yang anda peroleh adalah akun adsense hosted dimana iklannya hanya dapat dipasang di blog berflatform blogspot saja.

 Ketika anda ganti domain, tentu saja alamat domainnya bukan lagi dengan subdomain @blogspot.com, namun menjadi domain dengan alamat pribadi, jelas iklan adsense tidak akan lagi tampil, dikarenakan iklan adsense yang anda pasang berasal dari akun adsense hosted. Bagaimana Caranya agar iklan tampil kembali ?

Jika penyebab iklan tidak tayang setelah ganti domain dikatahui ternyata karena akun adsense yang anda gunakan masih akun hosted, maka salah satu caranya agar iklan adsense anda bisa muncul di domain pribadi anda maka anda harus melakukan upgrade akun adsense hosted anda agar akun adsense anda berubah dari hosted menjadi akun adsense non-hosted. 

Untuk melakukan upgrade akun adsense caranya cukup mudah, tugas anda adalah memasang iklan adsense dari akun adsense hosted di halaman blog domain pribadi anda, namun anda harus melakukan pengaturan otorisasi blog domain anda yang dipasangi iklan di akun adsense anda. 

Upgrade akun adsense dari hosted ke non hosted biasanya memerlukan waktu, sama halnya seperti proses pendaftaran adsense ketika review ke 2, situs atau blog anda akan direview kembali oleh google, jika situs anda dianggap layak untuk menayangkan iklan adsense dan sesuai dengan kebijakan mereka, maka kemungkinan besar pendaftaran akan diterima dan akun adsense anda akan berubah dari hosted menjadi non-hosted, sehingga iklanpun akan tayang di blog dengan domain pribadi anda. 

Kesimpulan Sebaiknya berfikir dulu dua kali sebelum anda melakukan custom domain untuk blog yang dipasangi iklan adsense, karena jika iklan adsense anda berjenis hosted atau iklan adsense yang diperoleh dari pendaftaran dengan menggunakan blog berdomain blogspot, karena ketika domain anda berubah menjadi domain pribadi iklan tidak akan tayang di alamat baru domain anda. 

Sebagai alternatifnya, pastikan sebelum ganti domain anda sudah mengupgrade akun adsense anda agar menjadi akun adsense non-hosted, sehingga iklan dari akun adsense jenis ini bisa muncul dan bisa digunakan bukan hanya untuk domain blogspot saja, namun bisa juga dipasang di halaman blog domain pribadi bahkan bisa juga di pasang di video youtube. Demikian artikel sederhana tentang Kenapa Iklan adsense tidak muncul setelah ganti domain?, semoga artikel di atas bisa menjawab pertanyaan anda. 

Memiliki domain dengan nama sendiri tanpa menyertakan embel-embel nama perusahaan lain, seperti .blogspot.co.id atau .blogspot.com tentunya menjadi salah satu impian semua orang yang memiliki blog.



Mengganti nama domain blogspot dengan domain sendiri, atau istilah kerennya adalah TLD (Top-level-domain) memang hal yang dapat dilakukan di Blogger, dimana kita dapat mengganti nama situs dengan menghilangkan embel-embel .blogspot, seperti sekolahblogger.net contohnya.

akibat ganti domain dampak ganti domain akibat pergantian domain dampak negatif pergantian domain traffic turun ganti domain teknik redirect domain TLD efek ganti domain traffic turun setelah ganti domain TLD

Dengan hanya bermodalkan 120 ribu, Anda sudah dapat membeli sebuah domain TLD di registar domain, dan blog akan terlihat lebih professional dengan TLD.

Memang murah, cukup sisihkan uang jajan selama sebulan, blog akan menjadi lebih professional dengan domain sendiri.


Namun setelah Anda mengganti domain blog, akan ada sejumlah hal yang terjadi pada blog yang Anda kelola, baik itu dari segi negatif maupun positif.


Dari segi positif yah, sederhananya blog Anda akan terlihat lebih professional karena menggunakan domain yang berakhiran dengan .com, .net, .org, .info, dan lain sebagainya, serta menghilangkan brand blogspot pada blog Anda.

Namun seperti yang saya sebutkan diatas, ada dampak negatif yang akan Anda rasakan setelah mengganti domain blog.

Dan salah satunya adalah traffic blog yang menurun.

Traffic blog yang menurun setelah pergantian domain adalah hal yang biasa terjadi, bahkan lebih dari 90% orang yang mengganti domain blog mereka yang masih menggunakan blogspot dan kemudian menggantinya dengan domain TLD mengalami fenomena ini, termasuk saya tentunya.

Jadi jangan heran apabila misalkan traffic blog Anda mengalami penurunan setelah melakukan pergantian domain.

Nah, untuk mengulas lebih lanjut tentang apa saja hal yang (mungkin) akan terjadi jika Anda mengganti domain blog, silahkan baca ulasan berikut ini: 

DAMPAK POSITIF

1. Blog akan terlihat professional​




Dampak pertama dan yang sudah pasti Anda rasakan tepat setelah mengganti domain blog menjadi TLD adalah blog yang terlihat menjadi professional.

Lebih dari 90% dari blog/web terkenal yang beredar saat ini sudah menggunakan domain sendiri pada URL blog mereka, jadi jika misalkan Anda ingin membuat blog Anda Go-Pro, maka mengganti domain menjadi TLD dapat menjadi satu langkah kedepan untuk mencapai tujuan tersebut.

Selain itu, dengan menggunakan domain TLD blog tidak akan terlihat pasaran, karena Anda sudah menggunakan domain sendiri dan membuang embel-embel .blogspot.co.id atau .blogspot.com yang telah digunakan oleh jutaan situs lain.

2. Alamat blog menjadi lebih mudah diingat​


Dengan mengganti domain menjadi TLD, otomatis embel-embel domain .blogspot.co.id atau .blogspot.com pada URL blog Anda hilang, yang membuat alamat blog menjadi lebih pendek dan mudah diingat.


Jika misalkan alamat blog Anda awalnya adalah caramembuatblog.blogspot.com yang terdiri dari 28 karakter, maka setelah Anda mengganti domain menjadi caramembuatblog.com yang hanya terdiri 19 karakte, pengunjung tidak perlu panjang-panjang mengetikan alamat blog Anda di address bar pada browser untuk mengunjungi blog Anda.

Dengan begitu, URL blog akan menjadi lebih friendly dimata pengunjung karena mudah diingat.

3. Siap dipindahkan ke Wordpress kapanpun Anda mau ​


Salah satu hal yang ditakutkan oleh kebanyakan orang yang menghosting blognya di Blogger.com adalah adanya kemungkinan kalau blog dihapus oleh Google, baik itu karena pemilik blog memang melakukan pelanggaran kebijakan ataupun kesalahan teknis.


Namun apapun penyebabnya, Blogger bisa saja menghapus blog kapanpun mereka mau.

Nah, untuk mengantisipasi hal ini sampai terjadi, biasanya seorang blogger akan mengganti domain mereka menjadi TLD. Dengan begitu, walaupun blog mereka dihapus sekalipun oleh Google, dengan menggunakan file backup yang mereka punya mereka masih dapat melakukan migrasi ke Wordpress self-hosting, tanpa kehilangan traffic ataupun penurunan SERP sedikitpun di halaman pencari, seperti Google dan Bing.

Ini hanyalah tindakan pencegahan, jadi walaupun Anda tidak memiliki niat untuk bermigrasi ke Wordpress, ada baiknya Anda mengganti domain blog Anda menjadi TLD untuk mencegah hal ini sampai terjadi.

DAMPAK NEGATIF

1. Traffic blog menurun​




Salah satu hal yang pasti Anda alami pada saat Anda melakukan pergantian domain ke TLD, Anda akan merasakan sensasi dimana traffic pengunjung blog akan berkurung.

Hal ini akan terjadi beberapa waktu setelah Anda mengganti domain, paling tidak, diminggu pertama Anda akan merasakan penurunan traffic sebesar 15 hingga 30 persen, dan ini akan berlangsung selama beberapa waktu.

Jadi ketika Anda mengganti domain, kemudian traffic blog mengalami turun, maka itu wajar, dan usahakan jangan panik, karena ini adalah hal yang biasa terjadi.

Berdasarkan pengalaman saya, setelah blog melakukan pergantian domain, traffic blog pasti akan mengalami penurunan traffic karena penurunan SERP di sejumlah keyword, dengan jumlah yang seperti yang saya sebutkan sebelumnya.

 

 2. Tidak dapat dimonetisasi dengan menggunakan akun Adsense hosted​


Hal terakhir yang ingin saya sampaikan disini terkait "dampak dari pergantidan domain blog menjadi TLD pada blog" adalah mengingatkan bahwa Anda tidak lagi dapat menggunakan akun Adsense berjenis hosted di blog setelah mengganti domain menjadi TLD.


Ketika Anda memaksakan ingin memasang iklan Adsense dari akun hosted, percuma saja, karena iklan akan tampil dengan tampilan blank atau ruang kosong.

Hal ini dikarenakan karena akun Google Adsense hosted hanya dapat dipasang di blog yang masih menggunakan brand milik mitra Google, seperti Blogger dan YouTube.

Walaupun pada dasarnya Anda masih menggunakan layanan Blogger, namun karena Anda menghilangkan brand milik Google, yakni penamaan domain .blogspot.co.id atau .blogspot.com, maka Anda tidak lagi berhak untuk menayangkan iklan Adsense dari akun hosted.

Namun jangan khawatir, karena Anda masih dapat menayangkan iklan Adsense dengan mengupgrade akun Adsense yang Anda miliki.

Posting Komentar untuk "Dampak Buruk dari Blogspot ke Domain TLD Jangan Lakukan ini !!"

POPULER SEPEKAN

Mengapa Domain Penting untuk Bisnis
Anda Mencari Risetter Adjustment Program epson l3110 di sini
Tugas Makalah Kewarganegaraan Perpajakan di Indonesia
Cerita Rakyat | Timun Mas
 Viral, Suami TKW Hongkong Asal Cilacap Ini Diam-Diam Menikah Lagi
4 Tempat Wisata Terbaik di Purbalingga Jawa Tengah
Apa yang dimaksud bahasa reseptif dan bahasa produktif?
Biografi Singkat Al-Hallaj - Al-Hallaj (Sang Sufi Kontroversi)